Unit Pengembangan Sumber Daya Kesehatan

Perubahan adalah proses yang harus dirancang sedemikian rupa untuk membuat nilai tambah bagi organisasi khususnya di bidang kesehatan dan institusi rumah sakit

Dalam upaya meningkatkan pertumbuhan rumah sakit salah satu cara yang bisa menjadi salah satu strategi pemasaran adalah rekayasa emosi (emotion engineering) dalam rangka membangun persepsi tentang rumah sakit (Hospital Image). Dalam analisa kondisi kita telah mengenal metode swot untuk menganalisa kelemahan kekuatan hambatan dan peluang serta menentukakn dimana posisi pemasaran rumah sakit. Apakah sebagai market leader, follow leader atau malah menunggu non operasional?
Masalah persepsi bukanlah pada realitas. Dalam konteks rumah sakit, bukan pada realitas proses pelayanan, ketepatan waktu pemeriksaan, ketersediaan obat, ataupun kemudahan prosedur. Melainkan pada kedekatan emosional public pada rumah sakit. Untuk itu manajemen rumah sakit perlu membangun persepsi bagaimana realitas yang ada menjadi dipersepsikan berkualitas.
Bagaimana ini bisa dibangun? Bagaimana membangun kedekatan emosi masyarakat (termasuk target pasar yang selama ini mungkin belum digarap)? Dengan membangun komunikasi yang efektif dengan target. Usahakan komunikasai yang dibangun lebih personal dan privat (jika ingin bermain di tingkat menengah ke atas). Dengan demikian emosi yang dibangun lebih kuat dan bermakna karena bisa menusuk tajam dan tertanam dalam hati pelanggan dan teringat seumur hidup. Hasil upaya rekayasa emosi ini akan sulit diikuti oleh competitor karena ada ketulusan mendalam yang tertanam dalam hati target jika program ini benar-benar dilaksanakan secara konsisten.
Hanya saja disini dibutuhkan kesabaran dan memastikan target audiens dan menggiring pada ambience yang sama, menciptakan experiential learning untuk menciptakan emotional bonding. Dari sana akan tercipta kedekatan emosi target market dengan value service dan produk yang Anda sajikan.
Namun demikian harus dibarengi dengan membangun yang disebut integrated marketing communication (IMC) dalam organisasi rumah sakit bahwa rekayasa emosi yang dibangun berdasarkan kesungguhan untuk membawa brand value ke dalam aktivasi pengalaman pelanggan. Maka diperlukan konsistensi bahwa harapan pelanggan dijadikan arah penyempurnaan system manajemen mutu rumah sakit.

0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas komentar Anda